Studi Banding Manajemen Pengelolaan Pusat Bahasa PTKIN 2019
Studi banding merupakan suatu kegiatan yang dilakukan dengan tujuan menambah wawasan dan pengetahuan yang akan diterapkan kedepannya untuk menjadi lebih baik. Kegiatan seperti ini tentunya sangat bagus bagi perkembangan suatu kebutuhan yang diharapkan sebagaimana mestinya. Bagi Unit Pengembangan Bahasa (UPB) IAIN Ponorogo, studi banding penting dilakukan karena dapat dijadikan injeksi baru untuk acuan pengembangan yang menunjang produktivitas bekerja maksimal serta inovasi dalam pembaharuan.
Selain itu, adanya studi banding ini dimaksudkan untuk meningkatkan kualitas dan kemampuan sumber daya manusia (SDM) internal Unit Pengembangan Bahasa dalam hal penyelenggaraan pembekalan kemahiran kompetensi bagi civitas akademika serta program kursus bahasa asing untuk eksternal kampus.
Studi banding ini juga terkait dengan upaya peningkatan kualitas dan kemampuan sumber daya manusia (SDM) internal Unit Pengembangan Bahasa dalam hal penyelenggaraan pusat budaya dan literasi bahasa asing yang telah dilaksanakan oleh Balai Bahasa dan Budaya Universitas Negeri Malang dan masih menjadi pekerjaan rumah bagi Unit Pengembangan Bahasa IAIN Ponorogo. Diharapkan setelah studi banding ini, Unit Pengembangan Bahasa IAIN Ponorogo dapat mengetahui dan menjadi penyedia pusat budaya dan bahasa yang merupakan salah satu Indikator Kinerja Umum (IKU) e SMS. Studi Banding akan dilaksanakan di empat tempat di kota Malang. Tepatnya yaitu UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, Universitas Brawijaya Malang, International Test Center (ITC), dan Educational Testing Service (ETS). Diharapkan melalui kegiatan ini, para internal akan memiliki peningkatan kemampuan dan kualitas yang baik.
Selain itu, kegiatan studi banding di UIN Maulana Malik Ibrahim adalah untuk mempelajari bagaimana pusat bahasa menjadi pusat literasi dan budaya, juga sekaligus penandatanganan MOU Kerjasama bidang bahasa dengan Pusat Pengembangan Bahasa UIN Maulana Malik Ibrahim.